Era digital menawarkan kemudahan. Namun, era ini juga merenggut banyak kemampuan dan kebebasan kita. “Manusia” dalam diri ini terkikis bahkan nyaris lenyap. Akibatnya, perilaku manusia dalam berkomunikasi dan bersosialisasi turut berubah, yang dari kacamata akal sehat, jadi tampak konyol. Membaca buku ini menyadarkan kita betapa kocaknya polah tingkah manusia pada era digital. Dan percayala…
Kathrin Elizabethn Kelly namanya.... hidup tengang di tengah keluarga angkatnya di Australia, sampai ketika ia mengenal Islam dan memutuskan untuk mencari ayah dan ibu kandungnya, di tanh leluhurnya, Indonesia. Ternyata tidak semua berjalan dengan mudah. Pencarian Kath ternyata penuh dengan perjuangan dan berbagai kesulitan, sebelum ia dapat menemukan muara dirinya. Sebuah muara kasih.