Bibl.hlm.:217-218
Rasulullah SAW mengkatagorikan perang di medan tempur melawan musuh dari luar sebagai jihad kecil (al-Jihad al-ash-ghar) dan perang dan perang melawan diri sendiri dan berbagai dorongan hawa nafsu sebagai jihad besar (al-jihad al-akbar). Mengapa demikian? Sebab, memerangi musuh dari luar yang tampak jelas dan kasat-mata memang diakui jauh lebih mudah ketimbang memerangi musuh tak kasat mata yan…
Kajian tentang peningkatan diri tidak pernah mengenal kata surut apa lagi padam. Dalam perkembangannya, para pakar menemukan bahwa disamping kecerdasan intelektual, kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual ternyata memainkan peran signifikan dalam peningkatan kualitas diri. Dari sisi tasawuf, ketiga kualitas kecerdasan tersebut, digunakan untuk mengenal Allah (IQ), mensucikan, mengagungkan …
Buku ini merupakan terjemah dan ringkasan dari Kitab “Bustanul ‘Arifin”. Mengandung nasehat dan pelajaran yang sangat berharga, terutama bagi yang ingin meraih jalan ma’rifatullah. Dengan adanya terjemah dan ringkasan yang ditulis oleh KH. Ahmad Fahmi Zamzam, MA. ini memudahkan kita untuk mengambil faedah dan kandungan mutiara-mutiara nasehat dari sang Musannnif al-Imam al-‘Alim a…
Buku ini berisi tentang keterangan wirid (yang di tempat kita dikenal dengan wirid maghrib & subuh) sejak masa nabi yang disaksikan oleh para sahabat beliau, amaliyah generasi -shalafushshalih,- hadits-hadits yang menjadi rujukan wirid, dan makna setiap dzikir dan do'a yang terdapat di dalam wirid tersebut.
Stagnansi pendekatan teologis semakin terasa dan bahkan terkadang menjadi sumber konflik sosial. Oleh sebab itulah tasawuf falsafi sebagai tasawuf terakhir harus dieksplorasi dan ditawarkan sebagai alternatif untuk mengatasi berbagai permasalahan masa kini. Ajaran tasawuf falsafi perlu dipelajari dengan pendekatan yang tepat sehingga esensi ajarannya menjadi jelas, tidak keliru, sehingga menjad…